Puji syukur kehadirat Allah SWT yang karena anugerah dari-Nya kita dapat menyaksikan wacana ini. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan besar kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus berupa ajaran agama Islam yang sempurna dan menjadi anugerah serta rahmat bagi seluruh umat.
Jadi, Dia berfirman bahwa "Andaikata perempuan memperbaiki dirinya dari sikap pembangkangan itu maka tanpa sebab janganlah mencari alasan untuk menghukumnya. Ingatlah, jika karena kosong dari ketakwaan kalian mengambil tindakan serupa itu dan menyangka diri kalian adalah segala-galanya dan perempuan/isteri pada pandangan kalian sama sekali tidak ada artinya apa-apa, maka ingatlah bahwa Zat Tuhan adalah merupakan Zat yang akibat perilaku kalian itu Dia dapat menghukum kalian".
Oleh karena itu jalankanlah standar hukuman yang ditetapkan sesuai dengan itu; dan andaikata Saudara-saudara tidak melihat adanya perbaikan dan dalam perilaku istri serupa itu tidak terjadi perubahan maka terdapat perintah untuk memberikan hukuman. Bukannya karena hal-hal kecil lalu marah dan kemudian mengambil tindakan pemukulan atau mengangkat tongkat untuk memukul. Dan janganlah pula menjadi zhalim (aniaya) sedemikian rupa sehingga dengan mencari-cari alasan seorang perempuan (istri) yang saleh Saudara-saudara katagorikan dalam kategori orang yang pembangkang dan Saudara-saudara mulai memberikan hukuman.
Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad menulis:
"Orang terbaik diantara kalian adalah orang yang perlakuannya paling baik terhadap keluarga/istrtinya.
Orang yang perilakunya tidak baik terhadap istrinya bagaimana mungkin terhadap masyarakat dia dapat baik. Baru dapat melakukan kebaikan kepada orang lain apabila berlaku baik terhadap istrinya. Yang nampak dari luar baik, di dalamnyapun terdapat banyak kekurangan-kekurangan, mereka yang tidak memperlakukan baik kepada istrinya dan keluarganya, masyarakat juga harus memikirkan matang-matang terhadap orang seperti itu. Janganlah karena hal-hal kecil lantas memukul. Peristiwa-peristiwa seperti itu ada terjadi bahwa seorang yang penuh emosi, karena hal-hal kecil memukul istri sampai cedera pada tempat yang sensitif hingga mati. Oleh karena itu Allah berfirman:
Dan bergaullah dengan mereka secara patut. Ya, jika dia melakukan pekerjaan yang tidak benar maka memberikan peringatan merupakan hal yang penting” (Malfuzhat jilid awal hlm. 403 –404.)
Jadi, Dia berfirman bahwa "Andaikata perempuan memperbaiki dirinya dari sikap pembangkangan itu maka tanpa sebab janganlah mencari alasan untuk menghukumnya. Ingatlah, jika karena kosong dari ketakwaan kalian mengambil tindakan serupa itu dan menyangka diri kalian adalah segala-galanya dan perempuan/isteri pada pandangan kalian sama sekali tidak ada artinya apa-apa, maka ingatlah bahwa Zat Tuhan adalah merupakan Zat yang akibat perilaku kalian itu Dia dapat menghukum kalian".
Oleh karena itu jalankanlah standar hukuman yang ditetapkan sesuai dengan itu; dan andaikata Saudara-saudara tidak melihat adanya perbaikan dan dalam perilaku istri serupa itu tidak terjadi perubahan maka terdapat perintah untuk memberikan hukuman. Bukannya karena hal-hal kecil lalu marah dan kemudian mengambil tindakan pemukulan atau mengangkat tongkat untuk memukul. Dan janganlah pula menjadi zhalim (aniaya) sedemikian rupa sehingga dengan mencari-cari alasan seorang perempuan (istri) yang saleh Saudara-saudara katagorikan dalam kategori orang yang pembangkang dan Saudara-saudara mulai memberikan hukuman.
Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad menulis:
"Orang terbaik diantara kalian adalah orang yang perlakuannya paling baik terhadap keluarga/istrtinya.
Orang yang perilakunya tidak baik terhadap istrinya bagaimana mungkin terhadap masyarakat dia dapat baik. Baru dapat melakukan kebaikan kepada orang lain apabila berlaku baik terhadap istrinya. Yang nampak dari luar baik, di dalamnyapun terdapat banyak kekurangan-kekurangan, mereka yang tidak memperlakukan baik kepada istrinya dan keluarganya, masyarakat juga harus memikirkan matang-matang terhadap orang seperti itu. Janganlah karena hal-hal kecil lantas memukul. Peristiwa-peristiwa seperti itu ada terjadi bahwa seorang yang penuh emosi, karena hal-hal kecil memukul istri sampai cedera pada tempat yang sensitif hingga mati. Oleh karena itu Allah berfirman:
Dan bergaullah dengan mereka secara patut. Ya, jika dia melakukan pekerjaan yang tidak benar maka memberikan peringatan merupakan hal yang penting” (Malfuzhat jilid awal hlm. 403 –404.)
Obat Herbal Asmart menyediakan Obat pelangsing, Supeertonik Madukuat,Hajar Jahanam, Propolis
Respon cepat Hubungi:
0888 0253 6264 (smart)call/sms
7595 EE25 (pin BBM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar